GORONTALO UTARA, KOMPAS.TV - Salah satu pelaku judi sabung ayam syahrudin mootalu diduga dianiaya oleh oknum anggota Polisi Polres Gorontalo Utara, Gorontalo.
Saat ini korban hanya bisa terbaring lemas karena mengalami luka lebam di bagian kaki kiri dan sakit di bagian dada akibat dugaan penganiayaan.
Usai dianiaya, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Zainal Umar Sidiki Gorontalo Utara sebelum akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Dunda Limboto,Kabupaten Gorontalo.
Akibat penganiayaan korban juga mengalami trauma dan tak bisa tidur malam hari.
Kuasa hukum korban Nurmawin Mukmin menyebut dugaan penganiayaan ini berawal saat korban diperiksa sebagai tersangka judi sabung ayam yang ditangkap Satreskrim Polres Gorontalo Utara bersama 4 tersangka lainnya pada 4 Juli 2023.
Bukan diperiksa korban malah diduga aniaya oleh oknum anggota polisi.
Baca Juga Polda Gorontalo Terjunkan 270 Personel Pada Operasi Patuh di https://www.kompas.tv/regional/424265/polda-gorontalo-terjunkan-270-personel-pada-operasi-patuh
Sementara itu, Wakil Kepala Polres Gorontalo Utara Kompol Lesman Katili membantah anggotanya melakukan penganiayaan kepada tersangka.
Menurut Waka Polres, tersangka dilarikan ke rumah sakit bukan karena dianiaya namun karena mengidap suatu penyakit yang dialaminya.
Wakapolres juga menjelasakan hingga saat ini pihaknya belum menerima informasi atau laporan dari keluarga tersangka atas dugaan penganiayaan yang dilakukan oleh anggotanya.
Akibat dugaan penganiayaan korban akan dilakukan computer tomography scan atau CT Scan di rumah Sakit Dunda Limboto untuk memastikan kondisi kesehatan korban.
#dugaan Penganiayaan
#tersangka
#judi sabung ayam
#oknum polisi
#polres gorontalo utara
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/424327/tersangka-judi-sabung-ayam-di-gorontalo-utara-diduga-dianiaya-oknum-polisi
