KOMPAS.TV - Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, yang juga Presiden Keenam Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono angkat bicara soal cawe-cawe Presiden Jokowi.
Malalui buku yang ia tulis dengan judul "Pilpres 2024 dan Cawe Cawe Presiden Jokowi, The President Can Do No Wrong", SBY menilai jika cawe cawe Presiden Jokowi untuk kepentingan negara, sah dilakukan oleh seorang pemimpin negara.
Sebelumnya, SBY juga sempat menyampaikan mimpinya melalui twitter.
Dalam cuitannya, SBY bercerita ia mimpi naik kereta api bersama Presiden Jokowi, Megawati, hingga sosok Presiden Ke-8 Indonesia.
Lalu mereka bersama sama naik kereja dari Gambir menuju ke Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Presiden Joko Widodo menanggapi cuitan SBY, yang bercerita soal mimpinya naik kereta bersama Megawati dan Jokowi.
Presiden Jokowi memandang, mimpi SBY sebagai isyarat baik agar presiden saat ini dan kepala negara pendahulu bahu membahu, membangun Indonesia.
Lantas akankan rangkaian pernyataan SBY yang membela Jokowi, hingga pertemuan AHY-Puan, menjadi pesan eksplisit SBY untuk melakukan rekonsiliasi politik dengan Megawati setelah 20 tahun hubungan keduanya membeku?
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/420564/sby-bela-jokowi-soal-cawe-cawe-pesan-eksplisit-rekonsiliasi-dengan-megawati