JAKARTA, KOMPAS.TV - Suku Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian, atau KPKP Jakarta Selatan menemukan 10 ekor hewan kurban tidak memenuhi persyaratan penjualan karena dalam keadaan sakit.
Sepuluh ekor hewan yang dimaksud lalu dikarantina sampai dinyatakan sehat dan menuhi syarat untuk dijual.
Sepekan menjelang hari raya Iduladha, Pemkot Jakarta Selatan mengintensifkan pemeriksaan kesehatan hewan kurban di sejumlah lokasi.
Saat di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan sebanyak 190 ekor sapi dan 30 ekor kambing hewan kurban asal Bima, Nusa Tenggara Barat, dipastikan dalam kondisi sehat dan layak dikonsumsi.
Baca Juga Jelang Iduladha, Kesehatan Sapi Kurban Pesanan Presiden Jokowi Dijaga Ketat! di https://www.kompas.tv/video/419416/jelang-iduladha-kesehatan-sapi-kurban-pesanan-presiden-jokowi-dijaga-ketat
Namun, Walikota Jakarta Selatan, Munjirin, mengatakan, sejak akhir Mei lalu, saat memeriksa kondisi kesehatan hewan kurban yang tersebar di 104 titik di wilayah Jakarta Selatan, petugas menemukan 10 ekor sapi dalam keadaan sakit dan tidak memenuhi persyaratan penjualan.
Oleh petugas, ke-10 ekor sapi tersebut kemudian dikarantina sampai dinyatakan sehat kembali.
Baca Juga Dinas Lingkungan Hidup DKI Larang Limbah Hewan Kurban Dibuang ke Saluran Air, Bisa Sebarkan Penyakit di https://www.kompas.tv/regional/419190/dinas-lingkungan-hidup-dki-larang-limbah-hewan-kurban-dibuang-ke-saluran-air-bisa-sebarkan-penyakit
Pemeriksaan kondisi kesehatan hewan kurban akan terus digencarkan Pemkot Jakarta Selatan, menjelang pelaksanaan hari raya Iduladha.
Masyarakat diimbau untuk membeli hewan kurban yang sudah memiliki sertifikat kesehatan atau yang sudah divaksin.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/419418/sudin-kpkp-jakarta-selatan-temukan-10-ekor-hewan-kurban-sakit-tak-layak-jual
