JAWA BARAT, KOMPAS.TV - Polres Kuningan, Jawa Barat memberikan pembinaan kepada para pelajar yang terlibat perkelahian sekaligus orangtua mereka.
Sebelumnya, 6 pelajar SD dan SMP berduel setelah saling ejek di sebuah grup percakapan. Perkelahian itu ditonton dan direkam oleh sejumlah pelajar lain.
Video yang memperlihatkan sejumlah anak berduel di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat ini viral di media sosial. Tiga pasang pelajar tingkat SD dan SMP berkelahi. Sejumlah pelajar lain menonton dan merekam tanpa ada usaha untuk melerai.
Aksi kekerasan antar-pelajar ini terjadi di sebuah kebun di Kecamatan Cipicung pada Rabu 14 Juni lalu.
Menurut polres kuningan yang menangani kasus ini perkelahian berawal dari saling ejek di grup percakapan whatsapp. Cekcok dilanjutkan dengan perkelahian demi memperebutkan atribut kelompok.
Agar peristiwa serupa tidak kembali terjadi, polisi bersama pemerintah kecamatan dan desa setempat memanggil dan membina semua anak yang terlibat perkelahian maupun yang menonton.
Pemerintah kecamatan dan desa meminta orangtua memantau penggunaan alat komunikasi anak-anak mereka. Hasil pertemuan ini diteruskan ke empat sekolah asal para pelajar yang terlibat perkelahian.
Pihak sekolah diminta untuk memperhatikan potensi perkelahian antarpelajar, mengupayakan pencegahan, dan memberi sanksi yang tegas bagi mereka yang terlibat perkelahian.
Baca Juga Dua Siswi SMA Dan SMK Terlibat Perkelahian Viral Dimedia Sosial di https://www.kompas.tv/regional/414736/dua-siswi-sma-dan-smk-terlibat-perkelahian-viral-dimedia-sosial
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/417915/viral-bocah-sd-smp-buat-konten-baku-hantam-polres-kuningan-lakukan-pembinaan
