JAMBI, KOMPAS.TV - Sebanyak 30 orang Hakim Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tinggi Jambi, mengikuti pelatihan tentang hak kekayaan intelektual yang diselenggarakan oleh Mahkamah Agung RI bekerja sama dengan JICA.
Kegiatan ini dilakukan selama tiga hari di Kota Jambi yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para hakim di bidang hak kekayaan intelektual.
Dalam pelatihan ini dihadirkan narasumber dari Hakim Agung dan Para Hakim Tinggi Mahkamah Agung RI yang sudah menguasai HKI. Juga dari JICA terdiri dari Hakim Jepang yang ahli HKI yang berpengalaman menyidangkan perkara HKI. Jambi pun menjadi provinsi kedua dalam tahun ini.
Pelatihan ini terus dilakukan oleh Mahkamah Agung RI bersama JICA, bahkan beberapa provinsi lainnya akan mendapat pelatihan tentang hak kekayaan intelektual.
Pelatihan ini sangat penting kepada Hakim Indonesia karena masih banyaknya kekurangan ahli HKI.
Dimana permasalahan HKI di Indonesia cukup banyak, mulai dari merek, desain dan HAKI.
Dalam kegiatan ini, Jepang mengirimkan hakim yang ahli di bidang HKI, untuk memberikan ilmu dan informasi kepada hakim Indonesia.
Pelatihan yang diberikan oleh hakim JICA dan Mahkamah Agung ini, bisa meningkatkan kompetensi dan mengadili kasus tersebut.
JICA tetap melakukan pelatihan kemampuan hakim yang ada di Indonesia dalam kasus niaga, JICA juga akan memberikan buku dan dokumen kepada hakim, untuk menangani kasus niaga.
Selain itu Hakim Tinggi Jepang menambahkan dengan pelatihan ini diharapkan ada hakim niaga kedepannya , yang bisa menangani kasus niaga.
Baca Juga PT Agama Bengkulu Buat Aplikasi "E-Mosi Caper" untuk perlindungan Hak Pasca-Perceraian - MA NEWS di https://www.kompas.tv/video/416177/pt-agama-bengkulu-buat-aplikasi-e-mosi-caper-untuk-perlindungan-hak-pasca-perceraian-ma-news
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/416207/ma-gandeng-jica-saat-gelar-pelatihan-tentang-hak-kekayaan-intelektual-ma-news
