MALANG, KOMPAS.TV - Pedagang sekaligus pemilik lahan dan bangunan yang menjadi korban kebakaran Malang Plaza mendatangi Gedung DPRD Kota Malang, Rabu (24/05/2023). Ditemui oleh Komisi B para pedagang ini mengeluhkan nasib mereka yang tidak ada kejelasan pasca kebakaran.
Bersama tim kuasa hukumnya, 12 pedagang sekaligus pemilik lahan di Malang Plaza ini bertemu dengan Komisi B DPRD Kota Malang. Dalam pertemuan tersebut, para korban menceritakan kondisi mereka pasca kebakaran Malang Plaza serta kondisi gedung sebelum terbakar.
Gunadi Handoko kuasa hukum pedagang menjelaskan, pasca kebakaran hingga saat ini belum ada kejelasan terhadap 12 pedagang yang juga pemilik tanah dan bangunan di Malang Plaza. Hal ini berbeda dengan pedagang lain yang sudah mendapatkan tempat relokasi di Sarinah dan ditanggung oleh manajemen Malang Plaza.
Selain ganti rugi, pedagang yang juga memiliki hak atas tanah dan bangunan ini juga menuntut kejelasan terkait kepemilikan tanah dan bangunan di Malang Plaza
"Sampai sekarang klien kami tidak menerima ganti rugi satu peser pun. Padahal pihak penyewa kan sudah difasilitasi, mendapat tempat relokasi, dan klien kami ini pemilik tanah dan bangunan dan kerugiannya jauh lebih besar," Ujar Gunadi Handoko.
Sementara itu, Trio Agus ketua Komisi B DPRD Kota Malang akan memfasilitasi apa yang menjadi aspirasi korban, dan mengupayakan adanya pertemuan dari semua pihak.
"Jadi selain kami memfasilitasi aspirasi para pemilik lahan dan bangunan Malang Plaza ini, kami juga harus mencari solusi terbaik, termasuk tawaran relokasi untuk membantu permasalahan yang mereka hadapi," Tutur Trio Agus.
12 pedagang dan pemilik lahan di Malang Plaza ini akan menempuh jalur hukum jika tuntutan mereka tidak dipenuhi dan tidak ada kejelasan.
#korbankebakaran #malangplaza
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/409884/belum-dapat-kejelasan-korban-kebakaran-malang-plaza-datangi-dprd-kota-malang
