SUKABUMI, KOMPAS.TV - Seorang siswa kelas 2 sekolah dasar di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, meninggal dunia setelah diduga dianiaya oleh teman sekolahnya.
Penganiayaan terhadap korban terjadi pada Senin (15/05) lalu.
Korban sempat mendapatkan perawatan rumah sakit, hingga akhirnya meninggal dunia.
Hasil pemeriksaan dokter, diduga korban mengalami pemukulan di bagian dada, punggung, kepala dan rahang.
Jenazah korban selanjutnya dimakamkan di permakaman umum dekat rumahnya.
Menurut kakek korban, awalnya keluarga tidak mengetahui kalau cucunya itu telah dianiaya oleh teman di sekolahnya.
Kemudian korban dibawa ke rumah sakit karena mengalami sesak dan sakit pada bagian punggung.
Korban baru mengakui setelah berbicara dengan dokter yang menangani di rumah sakit jika korban telah dipukuli oleh teman sekolahnya.
Pihak keluarga menolak korban diotopsi, namun hanya meminta pihak sekolah dan keluarga terduga pelaku perundungan, untuk membuka komunikasi dan melakukan pengawasan anak lebih baik.
Meski pihak keluarga korban tidak melaporkan kasus dugaan perundungan hingga meninggal dunia ini, pihak kepolisian tetap datang untuk melakukan penyelidikan dan telah memanggil sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.
Baca Juga Cekcok Soal Lahan, Warga di Bandung Ngaku Dianiaya oleh Kepala Desa! di https://www.kompas.tv/article/408439/cekcok-soal-lahan-warga-di-bandung-ngaku-dianiaya-oleh-kepala-desa
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/409165/siswa-kelas-2-sd-di-sukabumi-tewas-gara-gara-dianiaya-teman-sekolah-kakek-korban-2-hari-dipukulin
