SOLO, KOMPAS.TV - Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto menyebut pertemuannya dengan Presiden Joko Widodo hari ini (22/4) tidak membahas politik, melainkan sebatas sowan dengan pimpinan pada momen Lebaran.
Sementara itu, ketika ditanya soal kemungkinan diusung sebagai Bakal Cawapres mendampingi Bacapres Ganjar Pranowo, Prabowo hanya mengimbau untuk tidak berandai-andai.
Ya, usai Salat Idulfitri di Jakarta, Prabowo Subianto bersilaturahmi dengan Presiden Joko Widodo; pertemuan ini dilakukan di kediaman Presiden di Solo, Jawa Tengah.
Presiden Joko Widodo mengatakan Prabowo Subianto menemuinya saat momen silaturahmi Lebaran, hari ini (22/4).
Pertemuan ini bersifat tertutup, karena Presiden tidak menggelar Open House dan hanya berkumpul bersama keluarga.
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menyatakan pertemuan Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan , Prabowo Subianto, yang digelar di Solo hanya sebatas silaturahmi biasa dan tidak bernuansa politik.
Menurut Hasto, pertemuan Jokowi dengan para menteri dan pimpinan partai politik, tidak akan membahas nama-nama bakal Bacawapres yang akan diusung, atau pun koalisi.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo bersama Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengikuti Salat Idulfitri di Masjid Raya Sheikh Zayed, Solo.
Ini merupakan Salat Id pertama di Masjid Raya ini.
Jokowi terlihat melaksanakan Salat Id bersama Ganjar Pranowo dan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) sekaligus Ipar Jokowi, Anwar Usman.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/400331/soal-kemungkinan-jadi-bakal-cawapres-ganjar-pranowo-prabowo-masih-lama-jangan-berandai-andai
