Seorang penyelam asal Afrika Selatan, Ian Haggerty, menemukan Alquran di dasar laut. Video merekam detik-detik penemuan kitab suci itu dibagikan di media sosial dan ramai menjadi sorotan netizen.
Berdasarkan informasi, dikatakan jika Ian menemukan Al-Quran tersebut di kedalaman sekitar 18 meter. Saat ditemukan, Al-Quran itu dalam kondisi terbuka dan menunjukkan bagian surat Al-A'raf.
Ian menemukan Alquran tersebut dalam kondisi tidak hancur walaupun berada di dalam laut. Meskipun ada sedikit kerusakan karena terkena air, tulisan di kitab suci itu masih bisa terbaca.
“Menemukan buku di kedalaman 18 meter. Tidak tahu darimana asalnya dan sudah berapa lama ada di sana," tulis dalam videonya.
Dalam video disebutkan kalau penyelam ini tidak mengetahui kalau yang ditemukannya adalah sebuah mushaf Alquran.
Saat ditemukan, Al-Quran tersebut dalam kondisi terbuka dan menunjukkan bagian dari surah Al-A'raf ayat 60 sampai 80. Adapun ayat tersebut menceritakan soal kisah Nabi Nuh.
"Maka mereka mendustakan (Nuh). Lalu Kami selamatkan dia dan orang-orang yang bersamanya di dalam kapal," [QS. Al-A'raf: 64].
" Kami tenggelamkan orang-orang yang mendustakan ayat-ayat kami.
Sesungguhnya mereka adalah kaum yang buta [mata hatinya]," [QS. Al-A'raf: 64].
Usai diunggah, video ini kemudian viral dan langsung ramai mendapat beragam komentar dari warganet.
"Uniknya, ayat yang ditemukan oleh penyelam itu berhubungan dengan kisah Nuh AS tentang penenggelaman. Dan penenggelaman itu berhubungan dengan air atau lautan," tulis netizen
"itulah kekuasaan Allah, Al'quran itu aja tidak hancur krn air...kertas kena air akan hancur...Subhannallah..," kata netizen
"Masya Allah...padahal itu kertas logikanya akan hancur jika terkena air, apalagi itu tenggelam entah sudah berapa lama namun masih terlihat jelas," komentar lainnya.
Sumber: Berbagai Sumber
Video Editor: Safrudin
