SEMARANG,KOMPAS.TV - 861 pemudik motor asal Jakarta, pada Rabu (19/04/2023) siang tiba di pelabuhan tanjung Emas Semarang dengan menumpang kapal perang KRI 592 Banjarmasin milik TNI AL. Meski memiliki kapasitas 400 penumpang, kapal perang yang disiapakan untuk membantu pemudik pulang ke kampung halamannya itu, mampu mengangkut 800 lebih penumpang bersama dengan sepeda motornya.
Salah satu pemudik asal Cepu, Jawa Tengah mengaku, sangat terbantu dengan adanya mudik gratis yang disediakan TNI AL. Pasalnya, selain bisa mengehemat biaya perjalanan juga mengurangi risiko kecelakaan di jalur Pantura.
"Senang sekali, belum pernah ngalamain meskipun kapal perang kayak gini, sebalumnya belum pernah sama sekali," ucap Alan, pemudik.
Mudik gratis yang diselenggaran satuan TNI Angkatan Laut dengan menggunakan kapal perang ini, dinilai sangat membantu masyarakat yang akan belibur lebaran di kampung halamnnya. Nantinya, jika antusias masyarakat meningkat, pihak TNI AL akan menambah kapal perang untuk mengangkut warga yang hendak balik ke Jakarta.
"Untuk yang lebih baik lagi, mungkin tidak akan 1 kapal perang, kalau memang nanti mudiknya sangat luar biasa antusias dari masyarakat. Dan nantinya akan mengurangi kecelakaan dan memberikan keselamatan bagi para pengguna sepeda motor," ujar Danlanal Semarang, Kolonel Marinir Hariyono Masturi.
Kapal perang KRI 592 Banjarmasin yang usai mengangkut pemudik dari Jakarta ke pelabuhan Tanjung Emas Semarang, akan berhenti sehari untuk mengisi logistik dan menunggu warga yang hendak mudik ke Surabaya. Nantinya, kapal perang ini juga akan kembali ke Jakarta, setelah dari balik dari Surabaya dan Semarang.
#tanjungemas #kribanjarmasin #pemudik
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/399826/pemudik-naik-kapal-perang-gratis-tiba-di-pelabuhan-tanjung-emas
