Ras Terkuat di Bumi! Emak-Emak Ngamuk ke Polisi Gegara Anaknya Ditilang

2023-03-31 87

Oleh warganet, emak-emak kerap disebut sebagai ras terkuat di bumi. Hal ini tampaknya dibuktikan oleh emak-emak asal Lubuklinggau, Sumatera Selatan yang satu ini.

Sambil merekam video, emak-emak ini tampak marah-marah menghampiri seorang polisi lalu lintas (polantas) di pinggir jalan. Ia berkata bahwa polisi tersebut telah menilang anaknya yang masih pelajar.

Dengan nada tinggi, ibu ini meminta agar anggota polisi tersebut membuka helm dan menyebut nama polisi itu dengan sebutan 'Polisi Galak'. Menaiki motornya, anggota polantas yang dihampiri terlihat buru-buru meninggalkan emak-emak yang tengah mengamuk tersebut.

Seakan belum puas, emak-emak tersebut kemudian berjalan lagi dan menghampiri seorang anggota polantas lainnya. Sang emak-emak tersebut tampak memarahi polisi itu, menurutnya sang polisi kerap menilang anak-anak sekolah.

Polisi yang dimaksud terlihat tidak menggubris emak-emak tersebut. Ia bahkan terlihat memalingkan wajah ketika kamera ponsel mendekatinya.

“Ini mukanya, tidak berani dia takut, kebiasaan anak sekolah ditilang, tidak ada duit anak sekolah, sangu cuma Rp 15 ribu,” teriak emak-emak itu lagi.

“Otak kamu di mana otak? Dia nggak mau noleh, malu dia,” tambah emak-emak itu semakin ngamuk.

Kasatlantas Polres Lubuklinggau AKP Agus Gunawan memberikan klarifikasinya terkait penilangan anak sekolah yang dilakukan oleh anggotanya.

Menurut Agus, anggotanya memang memberi teguran kepada pelajar tersebut karena sepeda motor yang dikendarainnya tidak standar.

“Peristiwa kemarin itu memang benar diamankan karena adek ini tidak menggunakan spion, platnya mati, kita karena anggota tuh curiga itu diamankan hanya untuk ditegur bukan untuk ditilang, tegur dan diperiksa dulu betul nggak, sesuai nggak gitu,” kata Agus.

Ulah emak-emak ngamuk itu pun langsung mendapat perhatian dari warganet. Tak sedikit yang membela polisi karena menganggap pelajar yang membawa motor tersebut salah karena melanggar peraturan.

Meski begitu, ada pula warganet yang mendukung si ibu karena diduda polisi lalu lintas yang dimaksud menilang pelajar dengan maksud meminta uang.

"Kalo nggak mau ditilang, suruh naik angkutan umum atau antar jemput. Lebih bagus lagi kasih sepeda aja, jangan motor," kata warganet.

"Bu, anak ibu salah. Anak sekolah atau anak di bawah umur yang belum memiliki SIM tidak boleh berkendara, Bu. itu bisa membahayakan diri sendiri dan juga orang lain," tulis warganet yang lain.

"Ya gimana, ditilang sih gak terlalu sakit hati, tapi kalau ditilang untuk kepentingan pribadi oknumnya, itu yang sakit hati banget sih," timpal warganet lain.

Sumber: Denpasar.suara.com
Video Editor: Ahong

Free Traffic Exchange