MALANG, KOMPAS.TV - Selain melakukan olah TKP, polisi juga memeriksa saksi terkait ledakan di Dusun Pulosari, Desa Sukosari Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang. Menurut saksi, korban ledakan meninggal dunia setiap tahunnya diketahui kerap membuat petasan jelang Ramadan.
Penyidik Polres Batu telah melakukan pemeriksaan terhadap 7 saksi terkait ledakan di Kasembon Kabupaten Malang. Dari pernyataan saksi, korban meninggal dunia yakni Hasan diketahui kerap membuat petasan tiap tahunnya, di momen jelang Ramadhan maupun Hari Raya Idul Fitri.
Dari hasil pemeriksaan juga diketahui bahwa petasan yang dibuat oleh korban tidak untuk dijual. Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin mengatakan bahwa, diduga korban membuat petasan sendiri, karena 3 korban lainnya berada di rumah sebelah, dan mengalami luka karena tertimpa tembok.
Selain itu turut ditemukan bukti catatan cara pembuatan petasan, beserta bukti paket pembelian bubuk bahan baku petasan.
"Dari keterangan saksi, korban ini tiap tahun membuat petasan menjelang bulan puasa seperti saat ini maupun hari raya," kata Kapolres Batu, Minggu (12/03/2023).
Total ada 4 korban akibat ledakan ini. 1 tewas, 3 korban luka ringan dan 2 diantaranya sembuh. Sementara 1 korban masih dirujuk ke Rumah Sakit Kediri, karena mengalami memar di kepala bagian depan dan sempat mengalami penurunan kesadaran.
#ledakankasembon #petasan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/387457/hasil-pemeriksaan-saksi-korban-ledakan-buat-petasan-tiap-tahun