KARANGASEM, KOMPAS TV - Sejak pagi masyarakat Desa Adat Selat berkumpul di Pura Dalem Pakraman Selat, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem, Bali, sambil membawa hasil bumi.
Untuk menyambut tradisi usaba dimel atau usaba dodol, ritual yang digelar setiap satu tahun sekali atau tempatnya pada sasih sanga, dimana warga membawa berbagai sesajen hasil bumi untuk didoakan bersama.
Ritual ini merupakan simbol keberhasilan para petani dalam mengelola lahan pertanian, serta wujud syukur warga kepada sang pencipta
Di tahun ini ada sekitar 48 buntilan atau sosot warga yang diaturkan sebagai ucapan terimakasih karena sudah diberikan keberhasilan.
Klian ngukuhin Desa Adat Selat menjelaskan, dalam ritual ini intinya secara sekala dimana tanggung jawab warga dalam mengelola sawah yang mempertahankan warisan sudah sejak lama. Sementara secara niskalanya sebagai simbol syukur warga dengan hasil panen yang melimpah, untuk tahun ini ada sekitar 48 buntilan atau sosot yang diatur warga.
Setelah ritual Usaba Dimel ini digelar ,warga percaya di masa panen mendatang, hasil panen akan lebih melimpah.
#tradisi #usabadimel #desaadatselat
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/382656/tradisi-usaba-dimel-wujud-syukur-masyarakat-desa-adat-selat