JAKARTA, KOMPAS.TV - Korban penganiayaan oleh anak Pejabat Pajak, David, akan dipindahkan ke Rumah Sakit Mayapada Kuningan untuk mendapat perawatan intensif.
Keluarga menduga ada unsur perencanaan dalam penganiaayan David.
Saat ini korban penganiaayan anak Pejabat Pajak, David, masih tidak sadarkan diri dan berada di ruang ICU.
Keluarga korban menyebut telah memberikan barang bukti termasuk berupa video penganiayaan David.
Keluarga berharap semua pelaku penganiayaan, akan menjalani proses hukum.
Sebelumnya, korban penganiayaan anak Pejabat Ditjen Pajak, saat ini masih dirawat di rumah sakit.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, sempat menjenguk korban.
Baca Juga Keluarga Mario Pengemudi Rubicon Tawarkan Biaya Pengobatan David, Orang Tua Korban Tegas Menolak di https://www.kompas.tv/article/381524/keluarga-mario-pengemudi-rubicon-tawarkan-biaya-pengobatan-david-orang-tua-korban-tegas-menolak
Setelah mendapat perawatan di RS Permata Hijau, korban kini dirawat di ruang ICU RS Mayapada Jakarta.
Korban merupakan anak dari pengurus GP Ansor DKI Jakarta.
Pejabat Ditjen Pajak, meminta maaf atas kasus pengeroyokan yang dilakukan anaknya, hingga membuat korban, David mengalami luka berat.
Rafael Alun Trisambodo meminta maaf kepada keluarga korban dan anaknya, atas perbuatan anaknya.
Rafael menyebut akan mengikuti proses hukum kasus anaknya.
Rafael menyebut kasus ini adalah masalah pribadi.
Namun karena kasus ini menyoroti gaya hidup dan harta kekayaan, ia mengaku siap melaporkan harta kekayaannya dan diperiksa.
Mungkinkah terbuka jalur mediasi atau tetap proses hukum?
Kompas TV bahas bersama Advokat GP Ansor sekaligus Kuasa Hukum keluarga korban Muhammad Hamzah dan Psikolog Forensik Reza Indragiri.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/381647/ayah-mario-dandy-minta-maaf-atas-penganiayaan-david-akankah-terbuka-jalur-mediasi
