Pemerintah Arab Saudi menjadi sorotan usia mengumumkan rencana untuk mendirikan bangunan raksasa bernama The Mukaab. Proyek tersebut dibangun di ibu kota negara itu, Riyadh.
Dilansir dari Tempo.co, proyek yang merupakan bagian dari The New Murabba Development ini akan menjadi kota pintar yang berkelanjutan.
Bangunan raksasa The Mukaab, akan menjadi inti pusat kota baru yang disebut The New Murabba. Pemerintah telah merilis video promosi kota masa depan yang segera viral di media sosial.
The Mukaab memiliki struktur berbentuk kubus berongga yang mampu memuat 20 kali volume Empire State Building di New York. Proyek ini akan mencakup museum, universitas teknologi dan desain, teater multiguna, dan lebih dari 80 tempat hiburan serta budaya. Video rencana pembangunan The Mukaab di media sosial pun viral.
Menurut Arab News, The New Murabba akan memiliki luas lantai lebih dari 25 juta kilometer persegi, 104.000 unit hunian, 9.000 kamar hotel, 980.000 meter persegi ruang ritel, 1,4 juta meter persegi ruang kantor, 620.000 meter persegi aset rekreasi dan 1,8 juta meter persegi fasilitas masyarakat. Di dalam kota pintar itu akan dilengkapi sistem transportasi sendiri dengan jarak 20 menit berkendara dari bandara.
Konstruksi proyek itu diharapkan selesai pada 2030. Setahun sebelumnya, Arab Saudi mengumumkan akan membuat gedung pencakar langit sepanjang 100 mil, yang dapat menyediakan rumah masa depan bagi sembilan juta orang penduduknya.
Pembangunan menara besar sudah berlangsung, menurut laporan Futurism. Ini akan menjadi pusat dari situs Neom yang futuristik di dekat Teluk Aqaba, yang pertama kali diumumkan pada tahun 2017.
Mega proyek The Mukaab bertujuan untuk menciptakan 334.000 lapangan kerja baru dan menambah pendapatan US$ 48 miliar dari non-minyak ke produk domestik bruto Arab Saudi pada 2030.
Dalam bahasa Arab, The Mukaab berarti adalah kubus. Bangunan itu menggunakan gaya modern dari arsitektur tradisional Al Najd, yang meniru elemen desa tepi sungai Saudi yang bersejarah dengan kumpulan tempat tinggal yang dipisahkan oleh jalan sempit.
Proyek ini menuai kritik dari pengguna Twitter. Seorang pemilik akun Twitter mencuit bahwa The Mukaab memiliki kesamaan struktur dengan Ka'bah di Mekkah, karena bentuk kubiknya.