BANGKA BELITUNG, KOMPAS.TV - Dambus merupakan alat musik tradisional asal Bangka Belitung.
Seiring berkembangnya zaman, alat musik ini pun mulai berkurang peminat.
Untuk mempertahankan dan terus melestarikan, Mulkan warga Kelurahan Pintu Air, Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung tetap bertahan menjadi pengrajin Dambus. Hal ini sudah dilakoninya sejak tahun 1990-an.
Maka tak heran jika Dambus buatannya ini telah terjual hingga ke manca negara.
Yang membedakan Dambus Bangka Belitung dengan daerah lainnya , yakni terletak pada kepala.
Jika daerah lain berbentuk seperti kepala biola, namun di Bangka Belitung berbentuk kepala Rusa atau Kijang.
Bagi Mulkan untuk membuat satu Dambus membutuhkan waktu hingga 15 hari.
Bagi anda yang berminat untuk membawa pulang Alat Musik Khas Bangka Belitung ini, cukup merogoh kocek Rp 800 ribu untuk Dambus ukuran kecil, sementara untuk Dambus yang ukuran besar dijual dengan harga 3 jutaan rupiah.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/377663/usaha-mulkan-perajin-lestarikan-alat-musik-dambus-kepala-rusa-khas-bangka-belitung