YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Kami sengaja menyamarkan video ini, karena mengandung unsur kengerian.
Aksi klitih atau penganiayaan, kekerasan jalanan, Selasa lalu, di kawasan nol kilometer, depan Istana Kepresidenan, Gedung Agung Yogyakarta, viral di media sosial.
Dua hari kemudian, Tim Jatanras Satreskrim Polresta Yogyakarta bersama Polda Daerah Istimewa Yogyakarta, berhasil menangkap 5 pelaku yang kabur ke Jawa Barat dan DKI Jakarta.
Baca Juga Polisi Jelaskan Motif Pembacokan di Titik Nol Yogyakarta, Bukan Klitih tapi Tersinggung di https://www.kompas.tv/article/377112/polisi-jelaskan-motif-pembacokan-di-titik-nol-yogyakarta-bukan-klitih-tapi-tersinggung
Kepada polisi, para pelaku mengaku nekat melakukan kekerasan jalanan, karena tersinggung dengan kelompok korban yang mengendarai sepeda motor ugal-ugalan di Jalan Malioboro.
Dari tangan para pelaku, polisi menyita sejumlah barang bukti, antara lain senjata tajam, tongkat besi, jaket, hingga sepeda motor yang digunakan pelaku.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/377208/polisi-berhasil-tangkap-5-pelaku-klitih-di-titik-nol-yogyakarta-ternyata-ini-motifnya