JAKARTA, KOMPAS TV Seorang anak perempuan di Suriah, Gana, terkubur 50 jam di bawah reruntuhan gedung sejak gempa landa Suriah dan Turki.
Gana berhasil diselamatkan oleh petugas, tapi tidak dengan keluarganya. Ia harus kehilangan semua anggota keluarganya.
"Setelah bencana yang terjadi di Suriah Utara, gempa bumi, rumah sakit SAMS terima banyak kasus, sekitar 1.600 orang terluka dan 300 meninggal," ucap Khalil Alsfouk, dokter di RS El-Hawa.
Baca Juga Kemlu Ungkap Kondisi WNI Terdampak Gempa Dahsyat Turki: 2 Meninggal, Ibu dan Anak di https://www.kompas.tv/article/376614/kemlu-ungkap-kondisi-wni-terdampak-gempa-dahsyat-turki-2-meninggal-ibu-dan-anak
"Di antara kasus-kasus menyedihkan yang datang ke RS El-Hawa adalah Gana, ia berada di bawah reruntuhan sekitar 50 jam," lanjutnya.
Gana dibawa dalam kondisi memar dan terluka di sejumlah bagian. Ia merupakan satu dari 1.600 korban luka akibat gempa skala besar di Suriah.
Korban jiwa akibat Gempa di Turki dan Suriah pun terus bertambah. Hingga Kamis pagi (9/2), korban jiwa tembus angka 11 ribu.
Video Editor: Bara Bima
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/376639/kisah-pilu-gana-anak-perempuan-korban-gempa-suriah-kehilangan-keluarga-tertimbun-50-jam