JAKARTA, KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo meminta kepada Ketua KPK Firli Bahuri untuk menjawab pertanyaan wartawan soal sulitnya menangkap buronan KPK Harun Masiku.
Momen tersebut terjadi setelah Jokowi menggelar konferensi pers terkait dengan komitmen pemerintah dalam pemberantasan korupsi di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (7/2/2023).
setelah konferensi pers, Jokowi ditanyakan oleh wartawan soal kendala menangkap buronan KPK yang berasal dari unsur politisi, salah satunya Harun Masiku.
Dalam momen tersebut, Jokowi menjawab kendala penangkapan buronan KPK sangat teknis dan meminta kepada Ketua KPK Firli Bahuri untuk menjawab pertanyaan tersebut.
"Bapak melihat celahnya di mana, karena nama pertama yang saya sebut (Harun Masiku) kurang lebih sudah tiga tahun menjadi buron dan saat ini belum ditangkap," tanya wartawan.
Baca Juga Presiden Jokowi Ingatkan Penegak Hukum Serius Tangani Korupsi Tanpa Pandang Bulu! di https://www.kompas.tv/article/376110/presiden-jokowi-ingatkan-penegak-hukum-serius-tangani-korupsi-tanpa-pandang-bulu
"Ya itu sangat teknis, saya kira biar KPK yang menjawab bahwa ada yang belum ketemu setahun tapi baru enam bulan ketemu kan juga ada, tapi ada juga yang memang belum ketemu ya kalau memang barangnya ada, ya pasti ditemukan dong. Biar KPK yang menjawab untuk itu," jawab Jokowi.
Jokowi pun langsung menunjuk Ketua KPK Firli Bahuri untuk menjawab pertanyaan soal buronnya Harun Masiku.
Video Editor: Lintang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/376120/momen-jokowi-minta-ketua-kpk-firli-jawab-pertanyaan-wartawan-soal-harun-masiku
