KOMPAS.TV - Inafis Polda Metro Jaya, Labfor Mabes Polri dibantu Polres Cimahi membongkar makam Halimah, salah satu korban pembunuhan berantai Wowon Cs, di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sa'ar Mutiara, Cililin, Kabupaten Bandung Barat.
Petugas membutuhkan waktu hampir dua jam, untuk membongkar makam. Proses pembongkaran makam guna mencari tahu penyebab kematian korban.
Halimah, warga Kampung Sa'ar Mutiara, Desa Karang Tanjung, Cililin, Kabupaten Bandung Barat, diduga menjadi korban pembunuhan berantai Wowon Cs.
Halimah adalah salah satu istri Wowon, yang meninggal pada 2016, setelah mengalami sakit di bagian perut dan kaki.
Menurut keluarga, tidak hanya membunuh Halimah, Wowon Cs juga merampas harta Halimah, dari penghasilannya bekerja sebagai TKW.
Selain membongkar makam Halimah, kemarin polisi juga membongkar makam korban, Siti Fatimah, di Garut Jawa Barat.
Jenazah Siti Fatimah dan Halimah selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati Jakarta Timur untuk diotopsi.
Polisi juga menyebut kemampuan Wowon Cs yang berdalih mampu menggandakan uang tunai di dalam amplop adalah trik untuk meyakinkan korban yang merupakan Tenaga Kerja Wanita (TKW).
Penyidik meminta warga yang merasa kehilangan anggota keluarga dalam waktu cukup lama agar segera melapor.
Hal ini untuk memudahkan penelusuran kasus pembunuhan berantai Wowon Cs.
Sebelumnya dari hasil pemeriksaan terhadap tersangka Wowon Cs terungkap beberapa fakta baru.
Diantaranya tersangka Wowon Cs telah menipu sebelas orang TKW dengan berdalih mampu memperbanyak harta dengan kekuatan supranatural.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/372068/proses-otopsi-jenazah-siti-fatimah-dan-halimah-korban-pembunuhan-berantai-wowon-cs
