CIANJUR, KOMPAS.TV - Polda Metro Jaya memastikan, segera mengungkap kasus pembunuhan berantai yang terjadi di Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat.
Saat ini, polisi telah mengidentifikasi 9 korban pembunuhan berantai Wowon Cs.
Kabid Humas Polda Metro Jaya menegaskan, pihaknya terus mengembangkan kasus ini apakah ada korban maupun tersangka lain.
Selain telah mengidentifikasi ke-9 korban, polisi juga terus melakukan pemeriksaan kepada para tersangka, termasuk dugaan aliran dana.
Baca Juga Kisah Siti Fatimah, Korban Pertama Wowon Cs yang Meninggal pada Februari 2021 di https://www.kompas.tv/article/370955/kisah-siti-fatimah-korban-pertama-wowon-cs-yang-meninggal-pada-februari-2021
Polisi juga segera melakukan otopsi jenazah Siti Fatimah, salah satu korban pembunuhan berantai, Wowon Cs.
Polisi menyebut, langkah ini merupakan unsur penting penyidikan dalam mengungkap kasus yang dilakukan Wowon Cs.
Sebelumnya, keluarga Siti Fatimah telah mengizinkan polisi untuk melakukan otopsi terhadap jenazah Siti Fatimah.
Menurut perwakilan keluarga, hal ini dilakukan agar kasus yang melibatkan Wowon Cs segera terungkap.
Sementara itu, Ujang Zaenal, salah satu korban selamat akan kembali menjalani pemeriksaan rumah sakit.
Hal ini terjadi, lantaran Ujang kembali mengeluhkan sakit dan lemas, meski sebelumnya dinyatakan sehat.
Sebelumnya, Ujang menjalani perawatan rumah sakit, setelah meminum kopi beracun yang diduga dari Wowon Cs.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/370956/serial-killer-wowon-cs-8-dari-9-korban-memiliki-hubungan-keluarga-apa-motif-pelaku
