KARANGASEM, KOMPAS TV - Dulang, tempat minum, tempat snack, bokor dan berbagai jenis produk lainnya, merupakan kerajinan yang terbuat dari limbah batok kelapa yang dibuat oleh warga Dusun Waliang, Desa Abang, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Bali, yang berhasil menyulap limbah batok kelapa menjadi kerajinan unik, seni serta bernilai ekonomi tinggi, yang diminati banyak orang.
Pembuatan kerajaan batok kelapa ini melewati berbagai proses, mulai dari limbah batok kelapa dibentuk seperti kancing lalu dirangkai menggunakan benang khusus dan kayu sesuai ukuran dan bentuk yang diinginkan, dengan memperkejakan 50 orang pekerja bisa membuat sekitar 100 picis bokor dalam waktu satu hari.
Salah satu perajin batok kelapa mengatakan proses pembuatannya berawal dari batok kelapa yang sudah berbentuk kancing dirajut dengan benang dan kayu serta dikasih warna sesuai pesanan, dalam satu jenis produk bokor membutuhkan waktu selama satu hari, dimana kendalanya di pembuatan bentuk dan motifnya yang rumit.
Sementara itu pemilik perajin batok kelapa mengatakan, usahanya ini sudah berdiri sejak tahun 2000. Sampai saat ini sudah berbagai jenis produk dijual seperti bokor, dulang, tempat snack, tempat minum dan souvenir lainnya. Harganya mulai dari 5 ribu rupiah hari hingga mencapai 200 ribu rupiah sesuai motif dan ukuran.
Kerajinan batok kelapa sudah di jual di seluruh Bali, bahkan hingga ke Lampung dan pemasaran dilakukan melalui media sosial, saat ini pemesanan sangat banyak sehingga kewalahan untuk pembuatannya.
Bahkan saat ini pesanan kerajinan batok kelapa kebanjiran pesanan hingga kewalahan dalam pembuatnya. Kerajinan batok kelapa ini dibandrol mulai dari harga 5 ribu rupiah hingga 200 ribu rupiah sesuai ukuran dan bentuk, dan sudah dipasarkan di seluruh Bali hingga keluar Bali.
#kerajinanbatokkelapa #dusunwaliang #karangasem
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/369369/kerajinan-batok-kelapa-khas-bali
