PAPUA, KOMPAS.TV - Polisi masih memeriksa 19 orang yang terlibat kericuhan dengan polisi saat Gubernur Lukas Enembe ditangkap KPK.
Pasca-penyerangan terhadap polisi di Mako Brimob dan Bandara Sentani, 19 orang simpatisan Gubernur Papua Lukas Enembe ditangkap polisi.
Baca Juga Hakim Cecar Putri Candrawathi soal Kuat Maruf Hingga Alasan Tak Mau Visum di https://www.kompas.tv/article/367162/hakim-cecar-putri-candrawathi-soal-kuat-ma-ruf-hingga-alasan-tak-mau-visum
Satu orang meninggal dunia akibat luka tembak, 19 orang masih menjalani pemeriksaan polisi.
Tim Propam Polda Papua, memeriksa sejumlah personel Polri terkait tertembaknya empat warga saat pembubaran massa di Bandara Sentani.
Baca Juga Analisis saat Putri Cerita, Ahli: Kalau Masih Trauma, Kenapa Masih Panggil "Dek Yosua"? di https://www.kompas.tv/article/367169/analisis-saat-putri-cerita-ahli-kalau-masih-trauma-kenapa-masih-panggil-dek-yosua
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/367180/pasca-kerusuhan-lukas-enembe-19-orang-ditangkap-hingga-sejumlah-personel-polri-diperiksa