JEMBER, KOMPAS.TV - Pasokan cabai dan bawang di lapak pedagang pasar tradisional tanjung Kabupaten Jember Jawa Timur menipis. Kondisi itu membuat harganya naik dua kali lipat. Salah satu penyebab menipisnya pasokan adalah curah hujan tinggi.
Menipisnya pasokan cabai dan bawang di pasar tradisional tanjung Kabupaten Jember karena pasokan dari petani tersendat. Kondisi itu membuat harganya naik dua kali lipat dari harga normal.
Cabai rawit merah naik 65 ribu rupiah dari harga 50 ribu rupiah per kilogram. Babai merah besar naik 30 ribu rupiah dari harga 25 ribu rupiah per kilogram dan cabai rawit hijau naik dari harga 35 ribu naik menjadi 50 ribu rupiah per kilogram.
Sedangkan bawang merah naik dari harga 25 ribu naik menjadi 30 ribu rupiah per kilogram dan bawang putih naik dari harga 18 ribu naik menjadi 20 ribu rupiah per kilogram.
Baca Juga Curah Hujan Tinggi, Tanaman Cabai Busuk, Petani Gagal Panen di https://www.kompas.tv/article/341230/curah-hujan-tinggi-tanaman-cabai-busuk-petani-gagal-panen
Kenaikan harga membuat konsumen, terutama ibu rumah tangga harus mengurangi pembelian dan penggunaan cabai dan bawang.
Kenaikan cabai dan bawang diperkirakan terus terjadi karena cuaca buruk disertai curah hujan tinggi masih terjadi hingga satu bulan ke depan.
#cabaimahal #bawangmerah #petanicabai #curahhujantinggi #pasartanjungjember
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/364924/cabai-dan-bawang-langka-di-pasaran-harganya-naik-drastis
