KOMPAS.TV - Sebanyak 65 calon penumpang telantar akibat cuaca buruk di Pelabuhan Kalianget, Jawa Timur. Mereka telah empat hari tak bisa pulang ke kampung halaman.
Penumpang yang telantar berasal dari Pulau Kangean dan Masalembu.
Sejak Sabtu (24/12) lalu seluruh kapal tidak beroperasi akibat gelombang laut tinggi.
Barang bawa penumpang seperti cabai, tomat dan bawang membusuk lantaran kapal tak bisa diberangkatkan.
Untuk mengurangi penderitaan penumpang, pemerintah Kabupaten Sumenep membagikan nasi bungkus.
Baca Juga Halau Badai di Jabodetabek, Pesawat TNI AU Semai 1,6 Ton Garam di https://www.kompas.tv/article/362906/halau-badai-di-jabodetabek-pesawat-tni-au-semai-1-6-ton-garam
Sementara itu, 497 wisatawan lokal dan mancanegara, sempat tertahan satu di Kepulauan Karimunjawa akibat cuaca buruk akhirnya tiba di Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang pada Rabu (28/12) pagi.
Ratusan penumpang yang dievakuasi ini diangkut dengan menumpang KM Kelimutu, tujuan Sampit-Pelabuhan Tanjung Emas, Semarang.
Pemerintah daerah dari Kabupaten Jepara Dan Pemprov Jawa Tengah, menyiapkan empat unit bus untuk wisatawan yang akan kembali ke Jepara.
Sebelumnya, ratusan wisatawan terjebak selama 5 hari, di Karimunjawa, akibat cuaca buruk.
Pihak Pelabuhan Jepara tidak memberikan izin kapal untuk berlayar, karena angin kencang dan ombak tinggi.
Tidak hanya kapal barang dan ikan, kapal penumpang yang biasa melayani penyeberangan, menuju Karimunjawa dan sebaliknya terpaksa dihentikan.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/362907/cuaca-buruk-landa-indonesia-penumpang-telantar-di-pelabuhan-hingga-sebabkan-kapal-karam