SIGI, KOMPAS.TV - Putu Rudi salah satu penyintas bencana yang kehilangan rumahnya pada tahun 2018 silam kini telah menempati hunian tetap. Natal tahun 25 desember 2022 ini pun akan dirayakan secara sederhana di hunian tetapnya.
Data dari Gereja Protestan Indonesia Donggala Jemaat Patmos, ada 25 keluarga yang terdampak bencana likuefaksi pada tahun 2018 silam. Sempat tinggal di tenda darurat dan hunian sementara, kini ke dua puluh lima keluarga itu telah menempati hunian tetap.
Sekretaris Gereja Patmos Jono Oge, Herry mengatakan para penyintas termasuk dirinya telah menempati hunian tetap di Desa Pombewe.
Dari 25 keluarga itu salah satunya bernama Putu Rudi, pria paruh baya itu tinggal bersama istrinya di hunian tetap, tahun ini pun menjadi tahun pertama perayaan natal di hunian tetap.
Dengan keterbatasan kondisinya, Putu Rudi hanya dapat berkumpul merayakan natal bersama keluarganya yang juga tinggal di hunian tetap.
Meski tak ada pohon natal atau hiasan khas natal lainnya, Putu Rudi tetap bersyukur karena selamat dari bencana tahun 2018 silam dan kini telah tinggal di hunian tetap bersama keluarganya.
#NataldanTahunBaru #PenyintasDesaJonoOge #GerejaPatmosJonoOge
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/361686/penyintas-bencana-jono-oge-rayakan-natal-di-hunian-tetap
