JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemerintah melalui kemendikbudristek telah berhasil mengurangi jumlah siswa putus sekolah di tingkat dasar dan juga menengah melalui program Indonesia Pintar.
Kini jangkauan Program Indonesia Pintar diperluas ke tingkat pendidikan tinggi melalui Kartu Indonesia Pintar atau KIP Kuliah.
KIP Kuliah menyasar siswa dari keluarga miskin dan rentan miskin agar berpeluang menikmati bangku pendidikan tinggi sehingga diharapkan dapat hidup lebih baik dikemudian hari.
Baca Juga Kemendikbudristek Siap Pasok SDM untuk Kawasan Industri Kendal (KIK) di https://www.kompas.tv/article/295482/kemendikbudristek-siap-pasok-sdm-untuk-kawasan-industri-kendal-kik
Selain bantuan Pendidikan KIP Kuliah, Kemendikbudristek, melalui Puslapdik, juga merancang berbagai program beasiswa, yakni Beasiswa Unggulan (BU) dan Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI) yang menyasar mahasiswa jenjang S1, S2, dan S3. Juga menggelar Afirmasi Pendidikan Tinggi (ADik) dengan sasaran mahasiswa dari Papua, Papua Barat, anak dari wilayah 3 T, dan anak-anak TKI.
Apa saja yang spesial dari program ini?
Kompas TV membahasnya bersama Suharti, sebagai Sekjen Kemendikbudristek
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/358316/pemerintah-siapkan-program-kip-kuliah-untuk-bantu-siswa-berprestasi-ke-jenjang-pendidikan-tinggi
