JAKARTA, KOMPAS TV - Saksi dalam persidangan kasus Ferdy Sambo, Mantan Karo Provos Propam Polri Brigjen Benny Ali ungkap setelah peristiwa penembakan dirinya dan sejumlah anggota empati dan kasihan pada Ferdy Sambo.
Hal tersebut ia sampaikan dalam kesaksian pada tiga terdakwa, Richard Eliezer, Kuat Maruf, dan Ricky Rizal.
Baca Juga Hakim Cecar Saksi Benny Ali Soal Keberadaan Richard, Ricky, dan Kuat di Tanggal 8 Juli 2022 di https://www.kompas.tv/article/355950/hakim-cecar-saksi-benny-ali-soal-keberadaan-richard-ricky-dan-kuat-di-tanggal-8-juli-2022
"Yang ada di pikiran kita saat itu (saat tahu peristiwa adalah tembak-menembak) pak FS dan bu Putri itu korban," ucap Benny Ali, Rabu (7/12).
"Pokoknya saat itu kita semua empati, kasian," lanjutnya.
Hari ini (7/12) terdakwa pembunuhan Brigadir J atau Yosua dihadirkan sebagai saksi untuk terdakwa Bharada E atau Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Maruf.
Ferdy Sambo sampaikan kesaksian versi dirinya tentang pembunuhan Yosua dan perbuatan merekayasa perkara.
Sambo beri kesaksian bersama eks Karo Provos Propam Polri Brigjen Benny Ali.
Benny merupakan salah satu saksi dalam sidang dengan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi pada Selasa (6/12).
Eks Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo sendiri merupakan satu dari lima tersangka pembunuhan berencana Brigadir J atau Yosua.
Video Editor: Agung Ramdani
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/355952/brigjen-benny-ali-usai-pembunuhan-yosua-saat-itu-kita-semua-kasihan-pada-sambo