LAMPUNG, KOMPAS.TV - Curah hujan tinggi yang mengguyur sejumlah wilayah di Provinsi Lampung dikeluhkan para petani lantaran dinilai merusak tanaman mereka.
Salah satunya ialah Ujang, seorang petani cabai di Kampung Purwajaya Kecamatan Banjar Margo Tulang Bawang Lampung yang mau tidak mau harus menghadapi ancaman gagal panen lantaran puluhan hektar cabai miliknya rusak.
Baca Juga Petani Demo Tolak SK Gubernur Tentang Sewa Lahan Garapan Kota Baru di https://www.kompas.tv/article/352269/petani-demo-tolak-sk-gubernur-tentang-sewa-lahan-garapan-kota-baru
Ujang menyebut kerusakan pada tanamanya ini disebabkan kondisi cuaca ekstrem sejak dua pekan terakhir. Ia juga sudah melakukan berbagai upaya perawatan demi memperkecil kerugian akibat tanaman cabai yang rusak.
"Sebelumnya normal-normal saja, sekarang semuanya jadi kurang maksimal," ujar Ujang.
Diprediksi tanaman cabai yang rusak milik Ujang ini mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah. Selain mengaku merugi, ia juga mengeluhkan dengan harga pupuk yang tinggi.
#curahhujan #gagalpanen #cabairusak
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/352989/curah-hujan-tinggi-tanaman-cabai-petani-rusak-dan-gagal-panen
