JAKARTA, KOMPAS.TV Juru bicara Kremlin memuji deklarasi akhir G20 sebagai kemenangan akal sehat.
Hal tersebut disampaikan Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada wartawan, Kamis (17/11/2022), sebagaimana dilansir TASS.
Menurut Dmitry Peskov menilai deklarasi akhir yang diadopsi pada KTT G20 baru-baru ini menandai kemenangan akal sehat karena berhasil menetralisir agresi liar Barat dan mencapai kompromi.
"Ini adalah kemenangan akal sehat," kata Juru Bicara Presiden Rusia Dmitry Peskov.
Baca Juga Potret Prabowo Tak Injak Karpet Merah di Lorong KTT G20 Tuai Pujian di https://www.kompas.tv/article/349429/potret-prabowo-tak-injak-karpet-merah-di-lorong-ktt-g20-tuai-pujian
"Itu menunjukkan bahwa adalah mungkin untuk menahan agresivitas kolektif Barat dan mencapai kompromi, jika tidak, KTT G20 akan gagal mengadopsi deklarasi akhir untuk pertama kalinya dalam sejarahnya," kata Peskov.
Dalam dokumen G20 Bali Leaders Declaration berkaitan dengan perang di Ukraina.
Pada deklarasi disebutkan perang di Ukraina menyebabkan penderitaan manusia yang luar biasa, dan memperburuk kerentanan dalam ekonomi global.
Juru bicara kepresidenan Rusia menekankan bahwa pekerjaan akan dilanjutkan di platform G20.
Juru bicara Kremlin menambahkan bahwa Moskow umumnya cukup positif tentang deklarasi tersebut.
"Semua orang tertarik padanya. Faktanya, platform ini mungkin mengikuti situasi global saat ini dengan cara yang paling memungkinkan dan setidaknya dapat mendekati masalah yang paling krusial dan mendesak," kata Peskov.
Video Editor: Bara Bima
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/349810/rusia-puji-indonesia-usai-deklarasi-hasil-ktt-g20-karena-hal-ini
