TEMPO.CO, Jakarta: Lanud Halim Perdana Kusuma Rabu sore, 1 Juli 2015, menggelar upacara serah terima dan penghormatan terakhir kepada 16 jenazah korban jatuhnya pesawat Hercules C-130 bernomor A-1310 milik TNI Angkatan Udara di Medan, Sumatera Utara. Dua pesawat TNI Angkatan udara masing-masing berjenis CN dan Boeing tiba di Lanud Halim Perdana Kusuma pada pukul 17:25 dan 17:50.
Pesawat Cn mengangkut 9 jenazah dan menyusul pesawat Boeing dengan 7 jenazah lainnya. Upacara penyerahan dan penghormatan di Lanud Halim Perdana Kusuma dipimpin langsung oleh Presiden Joko Widodo. Dalam pidatonya Presiden Jokowi mengucapkan turut berbelasungkawa kepada keluarga korban.
Pada hari sebelumnya, 30 Juni 2015, pesawat Hercules C-130 bernomor A-1310 yang dipiloti oleh kapten penerbang Shandy Permana dan 11 awak pesawat lainnya jatuh di Jalan Jamin Ginting, Medan, tidak lama setelah take off dari Lanud Suwondo, Medan. Pilot Shandy sempat memimta izin untuk kembali ke Lanud Suwondo sebelum akhirnya pesawat ini jatuh di pemukiman warga dekat Lanud Suwondo.
Pesawat Hercules milik TNI Angkatan Udara ini dijadwalkan menuju Lanud Tanjung Pinang Kepulauan Riau dengan misi penerbangan Angkatan Udara militer. Tercatat ada 122 korban dalam kecelakaan pesawat tersebut.
Pihak TNI Angkatan Udara masih melakukan identifikasi terhadap para korban dan masih melakukan investigasi untuk mencari penyebab jatuhnya pesawat Hercules ini.
Jurnalis Video: Ridian Eka Saputra