JAKARTA, KOMPAS.TV - Polisi ungkap pengedar narkoba, jaringan internasional Indonesia-Jerman, di Jakarta.
Penyelundupan 9,3 kilogram narkotika jenis sabu dari Jerman, disembunyikan dalam paket berisi keramik.
Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, membongkar jaringan narkoba berupa narcotics kitchen lab, atau laboratorium sabu, di salah satu apartemen, di kawasan Jakarta Selatan.
Rekaman CCTV ini ditunjukkan polisi, saat jumpa pers, tentang pengiriman bahan baku pembuatan sabu, berbentuk bubuk di dalam paket keramik, yang dikirim dari Jerman.
Pengungkapan penyelundupan sabu, berawal dari penangkapan warga negara Iran, saat hendak menerima paket keramik, di depan Kantor Pos Pasar Baru, Jakarta Pusat.
Baca Juga Polisi Terlibat Kasus Narkoba di Tulungagung, Mengaku Beli Sabu-Sabu dari Anggota TNI di https://www.kompas.tv/article/346475/polisi-terlibat-kasus-narkoba-di-tulungagung-mengaku-beli-sabu-sabu-dari-anggota-tni
Di salah satu apartemen di kawasan Jakarta Selatan, polisi menemukan kitchen lab, atau laboratorium yang digunakan oleh 2 warga negara Iran, untuk membuat narkoba jenis sabu.
Tersangka merupakan warga negara Iran, yang masuk dalam jaringan internasional Indonesia-Jerman, yang tinggal di salah satu apartemen di kawasan Jakarta Selatan.
Dua tersangka sudah ditangkap, dan 1 lainnya masih dalam pencarian, atau masuk dalam daftar pencarian orang.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/347660/kamar-apartemen-jadi-pabrik-sabu-polisi-tangkap-2-warga-negara-iran