PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Sejumlah Apotek, Toko Obat, dan Klinik Kesehatan, menjadi sasaran Sidak Dinas Kesehatan Kota Solo, Jawa Tengah. Di salah satu toko obat, petugas menemukan puluhan botol obat sirup Termorex dan Uni Baby, yang ada di salah satu rak. Pengelola toko mengatakan, obat-obat tersebut tengah dalam proses retur ke distributor.
Namun untuk keamanan, dinas kesehatan memasukkannya kedalam kardus. Kemudian ditutup dengan tulisan dikarantina, dan diarahkan untuk disimpan terpisah. Hal yang sama juga dilakukan di salah satu klinik, dimana semua obat sirup untuk sementara disimpan di gudang terpisah. Sejauh ini apotek dan fasilitas kesehatan di Solo, sudah melaksanakan perintah kementerian kesehatan terkait penghentian penjualan obat sirup.
Pengelola apotek dan penjualan obat, kini mengarahkan pembeli untuk mengkonsumsi obat tablet. Namun untuk beberapa kasus, diarahkan untuk mengganti dengan obat puyer. Ini dilakukan, hingga ada kepastian obat sirup boleh dikonsumsi lagi.
Tak kurang dari lima puluh botol obat sirup, diamankan agar tidak terjual. Pengawasan akan terus dilakukan, untuk memastikan semua pihak mematuhi larangan penjualan obat sirup. Sampai ada kepastian dari Kementerian Kesehatan, maka semua obat sirup wajib ditahan terlebih dahulu.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/341936/dinkes-karantina-puluhan-obat-sirup-anak
