RUSIA, KOMPAS.TV - Pemerintah Rusia hari Sabtu waktu setempat meluncurkan satelit pertama yang dirancang untuk menyediakan jaringan internet untuk memenuhi kebutuhan dalam negerinya, setelah sejumlah embargo diterapkan oleh sejumlah negara yang dipimpin Amerika Serikat.
Satelit Skif-D generasi baru yang diluncurkan merupakan sebagai bagian dari misi pertama tahun 2022 yang diluncurkan dengan roket pembawa Soyuz-2.
Baca Juga 6 Orang Hilang Dalam Kecelakaan Pesawat di Perairan Karibia Masih Dalam Pencarian! di https://www.kompas.tv/article/340877/6-orang-hilang-dalam-kecelakaan-pesawat-di-perairan-karibia-masih-dalam-pencarian
Satelit diluncurkan dari Kosmodrom Vostochny, di timur jauh Rusia.
Satelit Skif-D dirancang untuk menguji solusi teknis baru untuk akses internet berkecepatan tinggi ini diluncurkan ke orbit pada ketinggian 8.070 kilometer di atas bumi.
Menurut Badan Antariksa Rusia ini adalah peluncuran pertama roket pembawa keluarga Soyuz-2 dengan bahan bakar baru yang ramah lingkungan, Naftil.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/340879/inilah-detik-detik-peluncuran-satelit-pertama-rusia-untuk-kebutuhan-internet-berkecepatan-tinggi