LUMAJANG, KOMPAS.TV - Bupati Lumajang Jawa Timur Thoriqul Haq gencar menertibkan aktivitas tata niaga pertambangan pasir. Kali ini penertiban dilakukan dengan sidak ke stockpile atau tempat penampungan pasir, pada Selasa (18/10/2022). Hasilnya, Bupati menemukan dua tempat penampungan pasir tak berizin.
Bupati juga menemukan stockpile yang menyediakan surat keterangan asal barang atau SKAB. Padahal SKAB hanya bisa dijual oleh perusahaan pemilik ijin tambang. Bahkan ada sejumlah SKAB yang tidak sesuai dengan banyaknya tumpukan pasir. Diduga tumpukan pasir tersebut berasal dari lokasi tambang tak berizin.
Bupati geram karena hal itu dapat membuat pendapatan asli daerah atau PAD dari sektor pasir bocor. Bupati langsung memanggil seluruh pemilik ijin tambang untuk membahas persoalan itu.
Baca Juga Sidak Truk Pasir, Bupati Lumajang Marah, Banyak Sopir Melanggar Aturan! di https://www.kompas.tv/article/335259/sidak-truk-pasir-bupati-lumajang-marah-banyak-sopir-melanggar-aturan
Bupati juga menemukan sejumlah jalan, yang baru dibangun, rusak karena dilewati angkutan pasir melebihi tonase. Bupati kemudian menempatkan personel Satpol PP dan Dishub untuk menjaga portal pasir agar armada pasir tidak melewati jalan yang baru dibangun.
#stockpile #tambangpasirlumajang #bupatilumajang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/339734/bupati-lumajang-tertibkan-tata-niaga-pasir-temukan-stockpile-ilegal