JEMBER, KOMPAS.TV - Berbekal penampilan gagah, seorang pria di Jember, Jawa Timur, berhasil menipu dan memperdayai seorang perempuan muda, yang dikenalnya melalui media sosial Tinder. Berdalih akan dinikahi, pelaku menggelapkan sebuah telepon genggam senilai 15 juta.
Ahmad Jaedar Al Jufri, warga Kecamatan Patrang, Jember, Jawa Timur, hanya tertunduk saat di gelandang tim Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Sumbersari, Jember, Jawa Timur, Selasa (11/10/2022) siang.
Pelaku ditangkap karena membawa kabur sebuah telepon genggam senilai 15 juta rupiah milik perempuan berinisial DD, warga Kecamatan Srono, Banyuwangi, Jawa Timur.
Hasil pemeriksaan, pelaku dan korban mengenal melalui media sosial tinder, selama kurang lebih satu bulan dan sepakat bertemu di salah satu hotel di Jember.
Dengan bujuk rayu dan berjanji dinikahi, korban dengan rela melakukan semua keinginan pelaku hingga meminjamkan sebuah telepon genggam milik korban seharga 15 juta rupiah.
Pelaku berpamitan untuk membeli pulsa dan jajanan oleh oleh untuk dibawa pulang korban ke Banyuwangi.
Setelah lama ditunggu, pelaku tak kunjung datang untuk menjemput korban yang saat itu ditinggal sendirian di kamar hotel.
Atas laporan korban, polisi berhasil melacak keberadaan pelaku di salah satu warung makan di Kecamatan Wuluhan, Jember, setelah sepekan menghilang.
Polisi menyita satu unit telepon genggam korban seharga 15 juta rupiah yang telah dihapus seluruh dokumen yang ada didalamnya.
Akibat perbuatannya, pelaku terancam hukukman tujuh tahun penjara tentang penipuan dan penggelapan.
#beritajember
#kenalandimedsos
#kejahatanmedsos
#penggelapan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/337511/kenal-lewat-medsos-bawa-kabur-telepon-genggam
