MALANG, KOMPAS.TV-Sepekan lebih korban luka tragedi Kanjuruhan masih belum pulih, baik psikis maupun fisik. Seperti yang dialami mahasiswi jurusan keperawatan di Malang, Kevia Naswa (18), yang terpapar gas air mata. Hingga saat ini matanya masih merah.
Tidak hanya itu, jemari tangan kanan dan kaki perempuan ini masih luka. Hal tersebut membuat Kevia terbatas dalam beraktivitas.
"Masih sulit digerakkan tangan, kemudian kaki juga masih pemulihan, jalan masih pelan-pelan" ceritanya saat ditemui Kompas TV di rumahnya, Selasa (11/10/2022).
Ia kembali menceritakan saat dirinya terpapar gas air mata. Kevia yang berada di tribun 14 langsung tidak bisa melihat dan susah bernafas, begitu gas air mata dilontarkan.
"Mata memerah dan perih, nggak bisa lihat itu 3 harian. Terus sesak nafas dan pusing berhari-hari" kata Kevia.
Hingga saat ini mata Kevia masih merah. Meski sudah bisa melihat normal, menurut Dokter kondisi matanya butuh waktu lama untuk pulih.
"Ini uda normal, tapi kata dokter butuh waktu lama untuk pulih warna matanya kaya dulu" tuturnya.
Sebagai korban Ia berharap pemerintah mengawal seluruh biaya pengobatan korban luka hingga pulih. Kevia juga berharap pengusutan tuntas dilakukan dalam tragedi ini.
#gasairmata #korbankanjuruhan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/337212/terpapar-gas-air-mata-saat-tragedi-kanjuruhan-mata-mahasiswi-malang-ini-masih-merah
