KOMPAS.TV - Banjir akibat meluapnya Kali Cipinang ini terjadi sejak Selasa (4/10) sore.
Sejumlah warga tetap beraktivitas di tengah banjir.
Ya, hujan deras yang terjadi Selasa (4/10) sore , membuat Perumahan Dosen IKIP, Jati Asih, Kota Bekasi, Jawa Barat, terendam banjir.
Ketinggian banjir mencapai 90 sentimeter
Agar banjir cepat surut, empat mesin pompa air difungsikan.
Petugas BPBD bersiaga dengan mengerahkan satu perahu karet untuk mengevakuasi warga.
Meski demikian, warga memilih bertahan di rumah mereka.
Perumahan Dosen IKIP kerap menjadi langganan banjir lantaran berada di dataran rendah.
Sementara itu, permukiman warga Gang Koba, Jalan Pangeran Antasari, Kelurahan Cipete Utara, Jakarta Selatan, menjadi salah satu lokasi yang dilanda banjir usai diguyur hujan dengan intensitas tinggi, sejak Selasa (4/10) siang.
Banjir dengan ketinggian satu hingga tiga meter ini merendam puluhan rumah warga.
Terdapat tiga RT di permukiman ini yang terendam banjir.
Menurut salah satu warga, air mulai merendam permukiman mereka sejak sore hari di saat hujan turun dengan deras.
Banjir terjadi imbas dari meluapnya Kali Krukut yang melintasi permukiman warga; sementara itu, banjir setinggi 70 sentimeter merendam permukiman Depsos, Kelurahan Kampung Rambutan, Jakarta Timur.
Lalu, ruas Tol Jakarta menuju BSD, Tangerang Selatan, Kilometer 8, Selasa (4/10) malam, terendam banjir hingga setinggi 90 sentimeter.
Akibat banjir, kemacetan panjang terjadi di ruas Tol dari arah Jakarta menuju BSD ataupun arah sebaliknya.
Rekayasa lalu lintas sempat diberlakukan sejak Kilometer 8 di kedua arah ruas tol.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/335006/curah-hujan-tinggi-buat-kali-cipinang-jakarta-meluap-aliran-banjir-deras
