JAKARTA, KOMPAS.TV - Keluarga Almarhum Brigadir Yosua, Minggu (25/9) kemarin mendatangi Mapolda Jambi.
Kedatangan keluarga Yosua ini untuk memenuhi panggilan Bareskrim Polri dalam melengkap berita acara pemeriksaan kasus pembunuhan Yosua .
Keluarga korban berharap, berkas perkara kasus pembunuhan Yosua lengkap; hingga Ferdy Sambo, Putri Candrawati, dan tersangka lainnya segera disidang.
Sebelumnya, Kejaksaan Agung menyatakan penelitian berkas kasus pembunuhan berencana diupayakan cepat selesai sehingga bisa segera disidangkan.
Selain perkara pidana, Kuasa Hukum Brigadir Yosua juga mengajukan dugaan gratifikasi jet pribadi yang melibatkan Mantan Kepala Biro Pengamanan Internal, Brigjen Hendra Kurniawan, diusut.
Sejumlah personel Polri ikut terseret kasus kasus penghalangan penyidikan yang melibatkan Ferdy Sambo.
Ada Ipda Arsyad Daiva Gunawan yang menjadi salah satu yang menjalani sidang etik, karena diduga tak profesional dalam menangani perkara kematian Brigadir Yosua.
Publik menanti proses hukum kasus pembunuhan berencana dan penghalangan penyidikan Yosua bisa diusut tuntas dan transparan.
_____
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam nonstop di https://www.kompas.tv.
Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di indonesia. Yuk, subscribe channel YouTube Kompas TV!
Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV. Sahabat Kompas TV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: https://www.kompas.tv.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/332270/pengacara-brigadir-yosua-lapor-dugaan-gratifikasi-jet-pribadi-libatkan-brigjen-hendra-kurniawan
