JAKARTA, KOMPAS.TV - Keterlibatan Hakim Agung dalam kasus suap, mengindikasikan betapa lemahnya pengawasan kepada lembaga yudikatif.
Sejumlah pihak berpendapat, pengawasan seharusnya dilakukan sejak proses perekrutan.
Komisi yudisial perlu menjadikan momen ini, untuk mengevaluasi dan memperketat proses perekrutan hakim, juga diminta lebih ketat mengawasi perilaku hakim agar dapat menjalankan fungsinya, menyelesaikan sengketa di masyarakat tanpa tergiur materi yang berujung pada tindak pidana korupsi.
Baca Juga Terungkap! Paket Pemicu Ledakan di Sukoharjo Berisi Bubuk Petasan dan Dipesan pada April 2021 di https://www.kompas.tv/article/331921/terungkap-paket-pemicu-ledakan-di-sukoharjo-berisi-bubuk-petasan-dan-dipesan-pada-april-2021
_____
Jangan lewatkan live streaming Kompas TV 24 jam nonstop di https:www.kompas.tv,live.
Agar tidak ketinggalan berita-berita terkini, terlengkap, serta laporan langsung dari berbagai daerah di Indonesia, yuk, subscribe channel youtube Kompas TV!
Aktifkan juga lonceng supaya kamu dapat notifikasi video terbaru dari Kompas TV. sahabat Kompas TV juga bisa memperoleh informasi terkini melalui website: https:www.kompas.tv
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/331927/hakim-agung-sudrajad-dimyati-tersangka-suap-pengawasan-terhadap-ma-harus-dievaluasi
