MALANG, KOMPAS.TV-Penyaluran bantuan sebagai tindak lanjut dari kenaikan harga BBM dan inflasi dilakukan di Kantor Bersama Samsat Kota Malang, Kamis (23/9/2022). Bantuan perlindungan sosial ini diberikan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak kenaikan harga BBM.
Selain uang tunai dan paket sembako, bantuan juga diberikan dalam bentuk pembebasan 100% biaya pajak kendaraan bermotor bagi pengemudi ojek online dan sopir angkot. Melalui penyerahan bantuan ini, Khofifahcberharap ada perlindungan kepada masyarakat stelah kenaikan harga BBM dan inflasi.
Selain itu diharap dengan beberapa bantuan yang disalurkan oleh pemerintah, daya beli masyarakat tetap stabil dan tidak jatuh. Karena selain sopir angkot dan pengemudi ojek daring, bantuan juga diberikan kepada penyandang disabilitas dan pelaku usaha kecil.
" Bagi mereka yang terkonfirmasi melalui aplikator, ojol dan angkot mereka dibebaskan 100% pajaknya" Terang Gubernur Jatim.
Khofifah menambahkan, berbagai upaya dilakukan untuk meringankan beban masyarakat setelah kenaikan harga BBM. Selain bantuan langsung, operasi pasar murah yang menghadirkan berbagai kebutuhan pokok juga terus digelar dengan harga di bawah harga pasar.
#bantuanbbm #gubernurjatim
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/331680/terdampak-kenaikan-harga-bbm-gubernur-jatim-berikan-bantuan-untuk-ojol-dan-sopir-angkot-di-malang
