JAKARTA, KOMPAS.TV Komisioner Komnas HAM Choirul Anam mengatakan rekam jejak komunikasi digital di tiga grup WA ajudan Ferdy Sambo dihapus.
"Rekam jejak digital itu tidak hanya HP yang hilang, tapi percakapan rekam jejak digitalnya juga enggak ada," kata Anam dalam rapat dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (22/8).
"Ada beberapa grup WA, dalam catatan kami ada tiga grup WA. Itu dulunya pernah ada, terus enggak ada karena HP ganti. Terus ada, tapi yang 10 [Juli] ke bawah itu enggak ada lagi komunikasi," tambahnya.
Baca Juga Brigadir J Disebut Ajudan Paling Disayang Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Bikin Ajudan Lain Iri di https://www.kompas.tv/article/319338/brigadir-j-disebut-ajudan-paling-disayang-ferdy-sambo-dan-putri-candrawathi-bikin-ajudan-lain-iri
"Hingga sekarang Hp itu tidak jelas keberadaannya. Padahal, TKP sudah rusak, yang terpenting adalah rekam jejak digitalnya seperti apa," jelas dia.
Menurut Komnas HAM sejatinya jika ada grup WA ajudan Sambo tersebut akan menjadi barang bukti yang sangat penting untuk mengungkap kasus pembunuhan berencana dari Brigadir J ini.
"Itu yang menurut kami jadi penting untuk dilacak grup WA itu," imbuhnya.
Video Editor: Bara Bima
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/321609/komnas-ham-heran-jejak-hp-brigadir-j-dan-3-grup-wa-ajudan-sambo-dihapus