KARANGASEM, KOMPAS TV - Inilah keluarga I Putu Yasa, 50 tahun, warga asal Lingkungan Galiran Kaler, Kelurahan Subagan, Kabupaten Karangasem, Bali.
Meski negara Indonesia merdeka selama 77 tahun, namun kehidupannya, masih memprihatinkan. Ditengah keterbatasan, bahkan keluarga ini tinggal di rumah yang tidak layak huni. Kini kelurga terpaksa menumpang tidur di rumah ipar. Selain itu ayah 4 anak ini harus banting tulang untuk bisa menghidupi keluarganya sebagai kuli bangun yang hasilnya tidak menentu. Karena sang istri Ni Ketut Suwintari 40 tahun, sakit tidak bisa bekerja. Penghasilan 80 ribu rupiah perhari sebagai kuli bangun masih sangat kurang untuk kebutuhan sehari-hari. Ditambah harus menyisihkan biaya untuk pengobatan. Kesulitan ekonomi yang membelit keluarga ini, cukup menghambat pendidikan sang buah hati. Namun keluarga ini pantang menyerah, meski sekalipun belum tersentuh bantuan.
Lurah Subagan tidak menampik dengan kondisi warganya yang hidup di tengah keterbatasan. Selain itu anaknya yang sekolah juga tidak mendapatkan kartu KIP maupun beasiswa, sehingga sampai saat ini masih menunggak SPP. Karena itu pihaknya akan berusaha mencari bantuan baik dari pemerintah kabupaten maupun provinsi, sehingga anaknya mendapatkan pendidikan.
Keluarga Putu Yasa berharap bantuan dari pemerintah, sehingga dapat melanjutkan kehidupan yang layak.
#keluargamiskin #hutRIke77 #karangasem
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/320510/potret-kemerdekaan-keluarga-miskin-belum-tersentuh-bantuan
