JAKARTA, KOMPAS.TV - Tim laboratorium forensik Polri telah memeriksa indekos yang terbakar pada Rabu di kawasan Tambora, Jakarta Barat.
Pemeriksaan dilakukan karena 6 penghuni indekos tak bisa menyelamatkan diri dan meninggal dunia.
Tim laboratorium forensik atau labfor Mabes Polri tiba di lokasi kebakaran, Kamis sore pukul 16:00.
Baca Juga Polisi Gelar Olah TKP Kasus Kebakaran Indekos di Tambora di https://www.kompas.tv/article/320183/polisi-gelar-olah-tkp-kasus-kebakaran-indekos-di-tambora
Selain tim labfor, tim inafis Polres Jakarta Barat sebelumnya juga telah melakukan olah TKP dan memeriksa 9 saksi dalam kebakaran yang terjadi 17 Agustus kemarin.
Olah TKP difokuskan polisi di lantai 3 dan 4 tempat ditemukannya korban meninggal.
Dari penyelidikan awal, dugaan penyebab kebakaran bermula dari kipas angin yang dibiarkan menyala dan ditinggal bekerja penghuni kos hingga akhirnya mengalami konsleting dan terbakar.
Diduga karena kondisi api sudah menjalar membuat penghuni indekos yang masih banyak berada di lantai 3 dan 4 terjebak dan kesulitan untuk menyelamatkan diri.
Jendela ruko yang dijadikan indekos ini dipagari teralis besi sehingga dianggap membuat para penghuni tak bisa menemukan akses jalan untuk menyelamatkan diri.
Dianggap sebagai penyulit evakuasi, Pemerintah Kota Jakarta Barat bergerak melepas pagar besi yang menutup jendela dan akses keluar rumah warga yang berada di sekitar lokasi kebakaran.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/320463/6-penghuni-tewas-dalam-kebakaran-indekos-di-tambora-jakarta-teralis-besi-jendela-sulitkan-evakuasi