BANJARMASIN, KOMPAS.TV - Warga di Kelurahan Sungai Andai Banjarmasin, Kalimantan Selatan digemparkan dengan dugaan tercemarnya Sungai Awang.
Pasalnya sungai yang berada di lingkungan warga tersebut tampak dikotori oleh cairan berupa minyak berwarna hitam.
Baca Juga Masuk Program Food Estate, Petani di Desa Bentuk Jaya Mengeluh Akibat Banjir Tidak Bisa Menanam di https://www.kompas.tv/article/318105/masuk-program-food-estate-petani-di-desa-bentuk-jaya-mengeluh-akibat-banjir-tidak-bisa-menanam
Diduga air sungai tercemar limbah oli bekas sehingga membuat air sungai menjadi coklat menghitam.
Warga bahkan mengaku mencium bau yang menyengat.
Akibatnya, sejumlah warga yang masih menggunakan air sungai untuk aktivitas keseharian seperti mencuci dan mandi sementara tidak dapat dilakukan.
Kondisi ini disebut telah terjadi sejak kamis pagi (11/8/2022).
"Tercemar oli tapi tidak tahu penyebabnya apa, tadi pagi bangun tidur ternyata sudah berminyak, biasanya mancing di sini, ini tidak ada lagi," ucap seorang warga, Arjani.
Baca Juga Pasang Karpet Disinfektan di Pelabuhan Trisakti, BKP Kelas I Banjarmasin Cegah Kasus Baru PMK di https://www.kompas.tv/article/315910/pasang-karpet-disinfektan-di-pelabuhan-trisakti-bkp-kelas-i-banjarmasin-cegah-kasus-baru-pmk
Warga meminta Pemerintah Kota Banjarmasin segera melakukan tindakan.
Pembersihan cemaran harus segera dilakukan untuk mencegah dampak lingkungan lebih besar dan mengembalikan aktivitas warga yang menggunakan air sungai untuk keperluan sehari-hari.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/318122/sungai-awang-diduga-tercemar-limbah-oli-warga-cium-bau-menyengat