JAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam webinar Ditjen Tanaman Pangan, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo memperkirakan kenaikannya bisa 3 kali lipat.
Ini terjadi karena pasokan gandum dari Rusia dan Ukraina terhambat pengirimannya.
Padahal Indonesia masih bergantung pada impor gandum, sebagai bahan baku utama mi instan.
Baca Juga Pengiriman Pasokan Gandum dari Rusia & Ukraina Terhambat, Harga Mi Instan Diprediksi Naik 3x Lipat! di https://www.kompas.tv/article/317477/pengiriman-pasokan-gandum-dari-rusia-ukraina-terhambat-harga-mi-instan-diprediksi-naik-3x-lipat
Pemerintah pun mendorong komoditas sorgum untuk dijadikan alternatif pengganti gandum.
Namun, masih banyak kendala penanaman sorgum selain produksi yang minim, kendala lain adalah masalah biaya.
Biaya produksi sorgum terbilang mahal dan dikhawatirkan tidak ada pasar yang mau menyerap sorgum.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/317878/pemerintah-dorong-sorgum-jadi-alternatif-pengganti-gandum-apa-saja-tantangannya
