SOLO, KOMPAS.TV - Tim Indonesia memperoleh mendali yang fantastis dalam ASEAN Para Games 2022. Unggulan Indonesia terutama di nomor lari, berhasil menyumbangkan medali emas. Selain itu, ada juga medali perak dari cabang lompat jauh. Selain lari, cabang olahraga (cabor) lempar lembing juga ikut menyumbang medali emas.
Salah satu atletik andalan Indonesia, Ni Made Arianti, turun di nomor 100 meter. Walau sempat mengalami kendala di kaki, pelari disabilitas netra tersebut berhasil menang bersama pendamping larinya.
"Sebenarnya agak deg-degan ya, karena Arianti tidak dalam kondisi terbaik juga, kan kondisi kakinya lagu tidak baik. Ini pertama kali juga lari di sini pakai gait, dan ternyata bisa," tutur Ni Made Arianti.
Para atletik menargetkan 35 medali emas dalam ASEAN Para Games 2022. Bahkan, para atletik berhasil memperoleh 11 medali emas yang sebelumnya hanya ditargetkan mendapat 10 medali. Perolehan medali tersebut masih bisa bertambah, apabila hasil penilaian satu cabor dinyatakan unggul.
"Jadi, untuk atletik total medali yang kita targetkan secara keseluruhan itu 35 medali emas. Kemudian hari ini saya menargetkan 10 medali, tapi hari ini tadi kita mencapai 11 medali," jelas Slamet Widodo, koordinator pelatih para atletik
Indonesia masih akan turun di sejumlah final. Hal ini, menjadikan para atletik sebagai salah satu lumbung medali untuk meraih predikat juara umum. Selain itu, dapat dimungkinkan bahwa perolehan medali akan melebihi dari target yang diminta.
#aseanparagames #atletik #indonesia
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/315700/para-atletik-indonesia-lewati-target-dengan-11-medali-emas
