BEKASI, KOMPAS.TV - Warga yang mengatasnamakan Forum Warga Cibubur meminta lampu lalu lintas di depan kawasan Citra Grand Cibubur CBD dipindahkan atau tidak dioperasikan lagi secara permanen.
Warga bahkan mengancam jika dalam 1x24 jam tuntutannya tidak dipenuhi maka, akan mengerahkan massa untuk blokade jalan di lampu lalu lintas yang dinilai menguntungkan pengembang di lokasi itu.
Baca Juga Puluhan Guru SMP Muhammadiyah Tolak Pelantikan Kepsek di https://www.kompas.tv/article/310978/puluhan-guru-smp-muhammadiyah-tolak-pelantikan-kepsek
Lampu pengatur lalu lintas di Jalan Raya Cibubur dinilai membahayakan pengendara lantaran lokasinya berada setelah jalan menikung dan kontur yang menurun.
Pengendara yang melintas di Jalan Raya Cibubur pun tidak setuju dengan posisi lampu pengatur lalu lintas di lokasi itu.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Latif Usman menyatakan, ruas jalan di tempat itu, seharusya tidak boleh ada hambatan apapun.
Selanjutnya Polda Metro Jaya akan mengkaji atas keberadaan lampu lalu lintas di lokasi terjadinya kecelakaan maut truk tangki pertamina yang menewaskan 10 orang.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/310983/buntut-kecelakaan-maut-truk-pertamina-forum-warga-cibubur-minta-lampu-merah-di-tkp-ditiadakan