Mengenal Kuli Sindang, Mereka yang Terus Menanti Rejeki Meski Tidak Pasti

2022-07-09 116

KOMPAS.TV-Di sela ramainya jalanan kota Jakarta, kita kerap menemui orang-orang yang duduk di pinggir jalan, lengkap dengan pacul, belencong, dan linggis.

Mereka ada yang terlihat duduk sendirian, ada pula yang berkelompok. Duduk di bawah pohon yang rindang atau di dekat tiang listrik. Nyaris setiap hari mereka menunggu, dan terus menunggu pekerjaan, untuk menyambung hidup.

Debu jalanan, bising suara klakson sudah menjadi sahabat, bahkan kesehatan diri sendiri sudah tidak dihiraukan, asalkan keluarga di rumah bisa makan.

Tempat orang-orang itu berkumpul, tepatnya di kawasan Jalan Letnan Jenderal S Parman-Jalan Kyai Tapa-Jalan Daan Mogot-Jalan Satria, Jakarta Barat, seberang Universitas Trisakti.

Melansir Kompas.com, mereka disebut kuli sindang, atau tukang gali tanah, buruh kasar dan lain sebagainya.

Jasa yang mereka tawarkan adalah, menggali septic tank, menggali kubur, membersihkan kebun, renovasi rumah, hingga mengecat.

Kuli sindang adalah orang-orang asal Desa Sindang Laut, Kecamatan Lemah Abang, Cirebon, Jawa Barat.

Desa Sindang Laut terbagi dalam lima blok:

Blok Manis Blok Pahing Blok Wage Blok Puhun dan Blok KliwonMereka fasih berbahasa Jawa dan Sunda, karena lokasi desa itu, ada di perbatasan Jawa Barat dan Jawa Tengah. Sejak tahun 70-an mereka sudah bekerja di Jakarta, dengan sistem kerja harian atau borongan.

Untuk harian pendapatan mereka mulai dari Rp250.000-Rp300.000, bila borongan akan berbeda hitugannya.

Namun mereka lebih banyak menunggu daripada bekerja, bahkan terkadang saat dini hari kita bisa menemui mereka tetap menunggu pekerjaan di pinggir jalan.

Belakangan mereka mengeluhkan tentang berkurangnya pengguna jasa mereka, kendati demikian kuli sindang tetap mencintai pekerjaanya.

Baca Juga Nelayan Perempuan Maluku Diantara Gelombang Dan Kerasnya Kehidupan di https://www.kompas.tv/article/277469/nelayan-perempuan-maluku-diantara-gelombang-dan-kerasnya-kehidupan

Editor Video & Grafis: Dimas WPS

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/307464/mengenal-kuli-sindang-mereka-yang-terus-menanti-rejeki-meski-tidak-pasti

Free Traffic Exchange