PROBOLINGGO, KOMPAS.TV - Maraknya penyakit mulut dan kuku, memicu keengganan warga untuk mengonsumsi daging sapi.
Sebagai salah satu cara mengedukasi dan mengapanyekan "Aman Konsumsi Daging Sapi", Festival Kuliner Rawon pun digelar di Alun-Alun Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Puluhan pelaku usaha mikro kecil dan menegah dan rumah makan, diajak terlihat untuk menyajikan 5.236 porsi rawon.
Rawon adalah kuliner khas Jawa Timur, berupa sup daging yang berkuah hitam dengan campuran rempah keluak.
Baca Juga Cegah PMK, Petugas Rutin Disinfeksi Kandang dan Gencarkan Vaksinasi Hewan Kurban Jelang Idul Adha! di https://www.kompas.tv/article/307137/cegah-pmk-petugas-rutin-disinfeksi-kandang-dan-gencarkan-vaksinasi-hewan-kurban-jelang-idul-adha
Semua daging sapi yang digunakan dalam festival ini, disembelih dengan hati-hati, sesuai ketentuan, dan aman dikonsumsi.
Menyajikan lebih dari 5 ribu porsi rawon, acara ini pun masuk tercatat dalam Museum Rekor Indonesia, atau MURI, sebagai acara dengan penyajian porsi rawon terbanyak.
Selain edukasi aman konsumsi daging sapi di tengah wabah penyakit mulut dan kuku, Festival Kuliner Rawon yang digelar Polres Probolinggo ini, juga untuk memeriahkan Hari Bhayangkara ke-76.
Festival ini diharapkan, mengembalikan kepercayaan warga, dan meningkatkan konsumsi daging sapi.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/307163/menyajikan-5-ribu-porsi-rawon-festiwal-kuliner-rawon-di-probolinggo-raih-rekor-muri